Malutpost.id, Pelatih kawakan Rahmad Darmawan menyatakan keyakinannya bahwa tim racikannya, Liga Indonesia All-Star, mampu tampil kompetitif dalam ajang Piala Presiden 2025. Turnamen pra-musim paling prestisius di Tanah Air itu akan digelar mulai 6 hingga 13 Juli 2025, dan menjadi barometer kesiapan klub-klub jelang kompetisi resmi.
Gambar Istimewa : promediateknologi.id
Dalam kesempatan wawancara terbaru, Coach RD—sapaan akrab Rahmad Darmawan—mengaku puas dengan kondisi fisik para pemainnya. Tim All-Star ini dihuni oleh 30 pemain terbaik dari Liga 1, yang dipilih langsung melalui sistem voting daring oleh publik sepak bola nasional.
“Secara umum, saya melihat kondisi kebugaran para pemain sangat baik. Beberapa sesi latihan awal berjalan lancar dan tanpa hambatan,” ujar RD, Rabu (2/7/2025).
Menurut pelatih yang telah melanglang buana bersama berbagai klub besar di Indonesia ini, kekompakan tim akan menjadi tantangan tersendiri. Pasalnya, berbeda dari tim-tim lain yang datang ke Piala Presiden dengan skuad utuh dan penuh persiapan, Liga Indonesia All-Star terdiri dari para pemain yang berasal dari klub-klub berbeda dan belum terbiasa bermain bersama.
Meski demikian, Coach RD tetap optimistis. Ia percaya bahwa dengan persiapan yang matang dan semangat kebersamaan, anak-anak asuhnya akan mampu menyatukan visi permainan dan tampil maksimal di turnamen nanti.
“Saya yakin, seiring berjalannya waktu, proses penyatuan tim akan semakin baik. Harapan saya, pada tanggal 6 dan 8 Juli nanti kami sudah benar-benar siap bertanding,” imbuhnya.
Persaingan Sengit di Grup A
Dalam Piala Presiden 2025, Liga Indonesia All-Star tergabung di Grup A bersama dua tim tangguh: Arema FC, juara bertahan turnamen ini, serta Oxford United, tim asal Inggris yang kini dibela oleh bintang muda Indonesia, Marselino Ferdinan, dan striker anyar mereka, Ole Romeny.
Laga perdana tim All-Star akan berlangsung pada Minggu, 6 Juli 2025, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pukul 19.30 WIB, menghadapi Oxford United. Laga ini dipastikan menarik perhatian karena kehadiran Marselino yang akan bertanding di tanah air usai berkarier di Eropa.
Dua hari berselang, tepatnya Selasa, 8 Juli 2025, tim All-Star akan meladeni Arema FC di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, pada pukul 15.30 WIB. Dua laga krusial ini akan menjadi penentu langkah mereka menuju babak final.
Sesuai format turnamen, hanya juara grup yang berhak melaju ke final dan menghadapi pemuncak Grup B. Sementara runner-up dari masing-masing grup akan memperebutkan posisi ketiga.
Optimisme yang Dibangun dari Kekompakan dan Proses
Berbeda dari klub-klub peserta lain yang telah melakukan latihan intensif bersama sejak jauh-jauh hari, tantangan terbesar Liga Indonesia All-Star adalah menyatukan pemain dari berbagai latar belakang klub dan strategi bermain yang berbeda. Namun, hal ini justru menjadi peluang bagi Coach RD untuk menunjukkan kemampuannya membangun harmoni dalam waktu singkat.
Dengan pengalaman yang luas di dunia kepelatihan nasional, Coach RD mencoba menanamkan semangat kolektivitas dan tanggung jawab kepada para pemainnya, agar mereka tak sekadar bermain sebagai individu terbaik di liga, tetapi juga sebagai satu kesatuan tim yang solid dan efektif.
Dengan waktu persiapan yang terbatas, Liga Indonesia All-Star menghadapi tantangan besar di Piala Presiden 2025. Namun, di tangan pelatih berpengalaman seperti Rahmad Darmawan, optimisme tetap terjaga. Performa fisik yang menjanjikan dan komitmen para pemain menjadi modal penting menghadapi laga melawan Oxford United dan Arema FC. Jika proses penyatuan tim berjalan mulus, bukan tidak mungkin All-Star bisa memberi kejutan dan meraih hasil maksimal di turnamen pra-musim paling bergengsi di Indonesia ini.