Malutpost.id, Jakarta – Google terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia melalui serangkaian inisiatif kecerdasan buatan (AI) terbaru. Upaya ini dilakukan untuk membantu guru dan siswa dalam proses belajar mengajar yang lebih efektif dan inovatif.
Google Indonesia baru-baru ini memperkenalkan beberapa program menarik yang dirancang untuk meningkatkan mutu pendidikan di Tanah Air. Saat ini, Google telah menjangkau hingga 40 juta guru dan siswa di Indonesia, memberikan akses ke berbagai inovasi pendidikan yang terus dikembangkan.
Situasi pandemi beberapa tahun lalu memaksa proses belajar mengajar beralih ke sistem daring dan hybrid. Hal ini membuat Google Classroom semakin populer di berbagai jenjang pendidikan. Selain itu, Google juga telah melatih lebih dari satu juta guru di Indonesia untuk meningkatkan keterampilan digital dan berinovasi dalam pengajaran. Saat ini, lebih dari 147 sekolah dari 22 provinsi di Indonesia telah menjadi sekolah percontohan, berfungsi sebagai model dan mentor bagi sekolah lain di sekitarnya.
Stuart Miller, Head of Marketing, APAC Google for Education, menekankan pentingnya pendidikan yang bermakna, yang hanya dapat terwujud ketika pendidik diberdayakan dan siswa terlibat secara aktif. "Mereka membutuhkan tools yang andal, intuitif, mudah digunakan, serta aman. Oleh karena itu, kami menghadirkan kemampuan berbasis AI ke semua perangkat kami di bidang pendidikan, untuk membantu mendorong metode terbaik bagi orang untuk belajar dan mengajar," ujarnya.
Google menghadirkan beberapa inisiatif khusus untuk memajukan pendidikan di Indonesia, termasuk fitur baru Guided Learning yang memberikan akses ke Google AI Pro. Fitur ini membantu pelajar memberikan jawaban langkah demi langkah untuk pertanyaan atau soal, terintegrasi dengan Google Gemini dan mudah diakses.
Selain itu, pada bulan September mendatang, Google akan meluncurkan program Google Student Ambassadors yang akan mempertemukan 500 mahasiswa untuk mempelajari lebih dalam tentang perangkat AI, termasuk bimbingan dan pelatihan personal. Mereka juga akan menerima akses program sertifikasi khusus untuk AI generatif. Google juga memperpanjang penawaran gratis 12 bulan Google AI Pro untuk mahasiswa, memberikan akses ke Gemini 2.5 Pro, Deep Research dan NotebookLM, serta akses untuk Veo 3 dan Jules sebagai agen coding berbasis AI.
Google terus berinovasi dalam dunia pembelajaran melalui integrasi AI terbaru lewat Google Gemini, dengan tujuan memberdayakan siswa dan guru di Indonesia. Lebih dari 200 ribu guru telah menerima pelatihan Gemini Academy, sehingga mereka fasih memanfaatkan AI Google untuk metode pembelajaran yang lebih efektif.
Dengan memanfaatkan AI Google terbaru, guru diharapkan dapat merancang konten yang lebih kreatif, sekaligus menghemat waktu hingga 10 jam setiap pekannya. Hal ini membantu mengurangi risiko burnout pada pengajar yang seringkali harus mengajar hingga 50 jam dalam satu minggu.
